Wajah mu memancarkan ke damaian..
Tak kuasa ku mengelak
Sulit tuk memandang
Mataku terpejam sesaat..!!
Hatiku tak kuasa,
Hatiku terbangun,,
Hatiku tersenyum,,,
Ku ingin selami iai hati..Mu
Ku ingin arungi pikiran..Mu
Ku ingin menjadi nafas hidupmu
Ku ingin menjadi malam-malam..Mu !!!
Waahai.....Penyuhir Sabit ..!
Sandarkan Dia dihati ku
Kan ku dekap dengan erat,,
Tak kan ku lepas...
Walau badai menerkam
Walau petir menyambar
Sekalipun pisau menyayat kulit..
Aku akan seperti karang
Yang kokoh diterjang Ombak!
Jangan kau butakan hatimu,
Jangan kau pejamkan matamu,,
Jangan kau bisukan kata-kata untuk ku
Karena aku tak kuasa..!
Jangan biarkan aku tersenyum dalam kepahitan
Jangan biarkan aku tertawa dalam keheningan
Jangan biarkan aku menangis dalam kebahagiaan-Mu
Karena aku bisa Mati..!
Namamu tlah terukir di sendi pelana-Ku
Wajahmu tlah terlukis di hatiku..
Nafasmu mengalir tenang di jantungku..
Suaramu yang manja..
Membuat detak jantungku berirama
Matamu yang indah..
Pancarkan cahaya di gelapku
Ketenangan mu dalam bersikap
Nyawa dalam hidup-Ku..!
